Rabu, 22 Mei 2013

membuat kerajinan dari bahan bekas

Membuat Kerajinan Tangan dari Bahan Bekas - Langkah pertama yang harus kamu lakukan adalah tentu saja menemukan barang bekas. Setelah itu, baru kamu bisa memulai mempraktikkan cara membuat kerajinan tangan dari bahan bekas itu sesuai ketrampilan Anda. jangan takut salah, tidak perlu takut gagal! berkreasilah sesuka anda, semenarik mungkin. Toh juga, kalaupun hasilnya tidak sesuai harapan Anda, Anda tidak terlalu banyak mengalami kerugian karena bahan-bahan yang Anda gunakan adalah barang-barang bekas.





kamu juga diharuskan untuk memilah-milah barang bekas seperti apa yang ingin kamu olah menjadi kerajinan tangan. Jangan-mentang-mentang ingin mengolah barang bekas, lantas kamu sembarangan mengumpulkan segala macam barang-barang bekas. Pilih saja barang-barang bekas yang memang masih kelihatan cukup bagus, cukup bersih, dan tidak terlalu jelek.


Cara Membuat Kerajinan Tangan dari Bahan Bekas - Jepit Cantik dari Sisa Kain Perca

Sendal jepit biasanya terbuat dari bahan karet polos. Karena harganya yang relatif murah dan bentuknya sangat sederhana, jarang sekali sandal jenis yang satu ini dibawa ke tempat umum. Kalau tidak untuk digunakan sebagai alas kaki di dalam rumah, sandal jepit paling tidak untuk menemani kaki Anda ke kamar mandi agar tidak licin.
Jika Anda kreatif, sandal jepit sederhana milik Anda bisa diubah menjadi lebih menarik. Tidak perlu beli baru, manfaatkan saja barang-barang bekas seperti kain perca sebagai bahannya. Berikut cara membuat kerajianan tangan dari bahan bekas dengan sisa kain perca untuk sandal jepit Anda:



Bahan dan Alat:


  • sandal jepit polos
  • kain perca
  • pensil
  • gunting
  • lem tembak
  • pernak-pernik pendukung. Bisa gunakan sisa kancing baju berukuran besar jika ada.




Cara Membuat:

  • Letakkan sandal jepit Anda di atas kain perca. Ini gunanya agar Anda bisa membuat potongan pola sesuai ukuran sandal jepit Anda untuk alasnya. Gambar pola dengan pensil, lalu gunting.
  • Setelah pola alas kaki tersebut Anda gunting rapi, cocokkan  ukuran kain perca di bagian atas alas kaki sandal jepit Anda. Jangan lupa, beri sedikit lubang di tengah dan dua sisi kiri kanan agar tali jepitan sandal tidak menghalangi kain perca yang akan ditempel.
  • Tempelkan kain perca yang sudah Anda gunting dan Anda cocokkan tadi di bagian atas alas kaki sandal jepit tersebut menggunakan lem tembak. Ingat, hati-hati menggunakan lem jenis ini karena jika terkena tangan akan terasa panas. Tekan dan rapikan kain perca hingga menutupi seluruh bagian atas alas kaki sandal jepit tadi, kecuali tali jepitannya.
  • Untuk bagian tali sandal jepit yang belum terkena sentuhan kain perca, Anda cukup menggunting sisa kain perca seukuran lebar 3 cm dan panjang yang bisa disesuaikan dengan besar sandal jepit Anda. 
  • Beri lem di tali sandal jepit, lalu lilitkan dengan rapi sisa kain perca yang sudah dipotong dengan lebar 3 cm tadi di tali sandal jepit Anda hingga menutupi seluruh bagian tali jepitannya.
  • Setelah semua bagian sandal jepit Anda tertutup rapi dengan kain perca, kecuali bagian bawah sandal, kini Anda tinggal menambahkan aksesoris pemanis untuk sandal jepit Anda. Tempelkan kancing bekas aneka warna berukuran besar di salah satu sisi tali sandal jepit Anda. 

Cukup mudah dan minimalis bahan untuk membuat kerajian  tangan sandal dari kain kain perca ini bukan?




Cara membuat Kerajinan Tangan dari Bahan Bekas Sendal Jepit Lukis

Masih dengan bahan sandal jepit, namun kini dengan tampilan berbeda. Jika tadi cara membuat kerajinan tangan sandal jepit dari bahan kain perca, cara yang berikut ini lebih simpel lagi. Cukup praktikkan kemampuan Anda melukis atau menggambar pada media sandal jepit yang sudah mulai usang.


Bahan dan  alat:

  • sendal jepit polos
  • cat Minyak
  • vernis
  • kuas
  • pensil
  • hair dryer atau alat pengering rambut. Jika tidak ada, bisa menggunakan kipas angin.




Cara membuat:


  • Tentukan gambar apa yang ingin Anda lukis di atas sandal jepit bekas Anda. Pilih gambar-gambar yang sederhana saja, agar tidak sulit jika Anda seorang pemula untuk urusan lukis-melukis. Gambar-gambar yang disarankan seperti gambar bunga, bintang, daun atau hati.
  • Gunakan pensil terlebih dahulu untuk membuat gambarnya. 
  • Setelah gambar selesai Anda buat dengan pensil. Kini lapisi gambar Anda dengan cat minyak menggunakan kuas. Penuhi bidang sandal dengan warna hingga tidak ada bidang di bagian atas sandal yang terlihat kosong. 
  • setelah semua bagian atas alas sandal jepit diwarnai, keringkan dengan menggunakan hair dryer atau bisa juga dengan bantuan kipas angin.
  • Setelah benar-benar kering. Lapisi gambar yang Anda lukis di atas alas kaki bagian atas sandal Anda tadi dengan menyemprotkan vernis. Gunanya vernis agar tampilan akhirnya menjadi lebih mengkilap. Lalu, kembali keringkan.

Nah, cara membuat kerajinan tangan dari bahan bekas sandal jepit lukis yang satu ini pun tidak kalah sederhana dan cocok untuk mengisi waktu luang Anda kan?




Cara Membuat Kerajinan Tangan dari Bahan Bekas - Lilin Hias dari Sisa Lilin

Anda mungkin punya lilin bekas yang ukurannya sudah hampir habis. Jangan buang sisa-sisa lilin di rumah Anda yang ukurannya sudah pendek. Tidak ada salahnya Anda membuat lilin dengan tampilan lain agar lebih canti menghiasi meja makan Anda. Siapkan alat dan bahan yang diperlukan untuk mempraktikkan cara membuat kerajinan tangan ini:


Bahan dan Alat:

  • sisa-sisa lilin bekas pakai ( Semakin aneka warna,semakin bagus )
  • gelas kaca ukuran kecil
  • sumbu lilin (bisa di beli di toko kerajinan tangan)
  • spidol waterproof 
  • pisau cutter




Cara membuat:

  • Iris halus lilin bekas hingga berbentuk butiran seperti pasir.
  • Hias gelas kaca dengan tulisan atau gambar-gambar dengan spidol waterproof.
  • Masukkan sumbu lilin sambil tuang serpihan lilin yang diiris halus tadi ke dalam gelas kaca. Padatkan hingga menjadi padat kembali dan sumbu lilin tegak. Jika lilin Anda beraneka warna, maka bisa memasukkan serpihan irisan lilin berselang-seling dengan warna lain. Padatkan kembali hingga penuh.
  • Kini lilin tampilan lilin Anda menjadi berbeda dari biasanya. Lebih cantik karena dikemas dalam gelas kaca yang telah Anda lukis dengan spidol warna waterproof.

Selasa, 07 Mei 2013

puisi tentang sahabat

Persahabatan
Dan jika berkata, berkatalah kepada aku
tentang kebenaran persahabatan?..Sahabat
adalah kebutuhan jiwa, yang mesti terpenuhi.
Dialah ladang hati, yang kau taburi dengan
kasih dan kau panen dengan penuh rasa terima kasih.
Dan dia pulalah naungan dan pendianganmu.
Karena kau menghampirinya saat hati lapa dan
mencarinya saat jiwa butuh kedamaian.
Bila dia bicara, mengungkapkan pikirannya, kau tiada takut
membisikkan kata tidak di kalbumu sendiri,
pun tiada kau menyembunyikan kata ya.
Dan bilamana ia diam, hatimu tiada kan
henti mencoba merangkum bahasa hatinya;
karena tanpa ungkapan kata, dalam rangkuman
persahabatan, segala pikiran, hasrat, dan
keinginan terlahirkan bersama dengan sukacita
yang utuh, pun tiada terkirakan.
Di kala berpisah dengan sahabat, janganlah berduka cita;
Karena yang paling kaukasihi dalam dirinya,
mungkin lebih cemerlang dalam ketiadaannya,
bagai sebuah gunung bagi seorang pendaki,
nampak lebih agung daripada tanah ngarai dataran.
Dan tiada maksud lain dari persahabatan
kecuali saling memperkaya ruh kejiwaan.
Karena kasih yang masih menyisakan pamrih,
di luar jangkauan misterinya, bukanlah kasih,
tetapi sebuah jala yang ditebarkan:
hanya menangkap yang tiada diharapkan.
Dan persembahkanlah yang terindah bagi sahabatmu.
Jika dia harus tahu musim surutmu, biarlah dia mengenal pula musim pasangmu.
Gerangan apa sahabat itu hingga kau senantiasa mencarinya,
Untuk sekadar bersama dalam membunuh waktu?
Carilah ia untuk bersama menghidupkan sang waktu!
Karena dialah yang bisa mengisi kekuranganmu, bukan mengisi kekosonganmu.
Dan dalam manisnya persahabatan, biarkanlah ada tawa ria berbagi kebahagiaan.
Karena dalam titik-titik kecil embun pagi, hati manusia menemukan fajar jati dan gairah segar kehidupan.
  sahabat bagaikan kepompong dalam sebuah film atau novel. sahabat adalah jiwa. Puisi persahabatan mewakili semuanya, sampaikan rasa senang anda kesahabat dengan puisi pasti sahabat anda akan bangga dengan anda. Karena anda bisa menghargai sahabat lebih dari pada kekasih.

dendam


A. DENDAM

1. Pengertian Dendam
Dendam dalam bahasa Arab disebut juga dengan Al-Hiqdu الحقد . Menurut Al-Gazali dalam bukunya Ihya Ulumud Din jilid III, dijelaskan bahwa Hiqdu atau dendam berawal dari sifat pemarah. Sifat marah (gadab) itu terus dipelihara dan tidak segra diobati dengan memaafkan, maka akan menjadi dendam terhadap orang yang menyakiti kita.
Pengertian dendam secara istilah adalah perasaan ingin membalas karena sakit hati yag timbul sebab permusuhan, dan selalu mencari kesempatan untuk melampiaskan sakit hatinya agar lawannya mendapat celaka, barulah ia merasa puas.
Nabi muhammad SAW dan para sahabatnya ketika mereka berdakwah di Makkah selalu mendapatkan tekanan dan gangguan yang berat yang dilakukan oleh kaum kafir Quraisy.
Gangguan dan tekanan itu berupa siksaan, hinaan bahkan ada anggota keluarganya yang dibunuh, sehingga nabi dan para sdahabatnya hijrah ke Mad/inah.akan tetapi ketika Fathul Makkah Nabi Muhammad SAW dan para sahabatnya tidak membalas perbuatan orang-orang kafir tersebut, meskipun nabi memiliki kekuatan yang jauh lebih besar dibandingkan dengan kaum kafir Quraisy. Bahkan nabi mengumandangkan perdamaian dan memaafkan kesalahan – kesalahan mereka pada waktu yang lalu.
Rasulullah juga memberikan teladan tentang perilaku pemaaf, bukan dendam. Misalnya, perlakuan orang Thaif terhadap rasulullah para sahabatnya yang telah mengusirnya, bahkan melemparinya dengan batu. Ketika malaikat menawari Rasulullah untuk menghancurkan kaum itu Rasulullah justru berdoa :
اَلَّلهُمَّ اهْدِ قَوْمِى فَإِنَّهُمْ لاَيَعْلَمُوْنَ
Artinya:
“Ya Allah, berilah petunujuk atas kaumku karena sesungguhnya mereka itu belum mengetahui.”
Kisah diatas memberikan gambaran , bahwa akhlak yang pantas dimilki oleh kaum beriman bukanlah sifat dendam dan sombong, tetapi adalah sifat terpuji diantaranya memaafkan kesalahan orang lain.
Allah berfirman
خُذِ اْلعَفْوَ وَأْمُرْ بِا لْعُرْفِ وَأَعْرِضْ عَنِ الْجَهِلِيْنَ (الاعراف : 199)
Artinya:
“jadilah engkau pemaaf dan suruhlah orang mengerjakan yang makruf serta berpalinglah dari orang-orang yang bodoh.”(Qs.Al-A’raf : 199)
Allah berfirman
... وَاْليَعْفُوْاوَالْيَصْفَحُوْا أَلاَتُحِبُّوْنَ أَنْ يُغْفِرَ اللهُ لَكُمْ وَاللهُ غَفُوْرُرَّحِيْمٌ (النور: 22)
Artinya:
“Dan hendaklah mereka memaafkan dan berlapang dada . apakah kamu tidak ingin Allah mengampunimu? Dan Allah adalah maha pengampun lagi maha penyayang.”(An-Nuur : 22)
2. Ciri-ciri sifat dendam
· Tujuan hidupnya membinasakan orang yang menjadi lawannya
· Perbuatan yang dilakukannya selalu bertujuan mengalahkan lawannya
· Tidak merasa puas bila lawannya belum mendapatkan kekalahan
· Hobi menyimpan rasa sakit hati dan berusaha membalas dikemudian hari
· Tidak mau mamaafkan kesalahan orang lain
· Selalu menjelek-jelekkan orang lain dan membuka aib orang lain
3. Bahaya sifat dendam
a. Perbuatan yang dibenci oleh /Allah
أَبْغَضُ الرَّجُلِ إِلَى اللهِ أَلَدُّ الْخِصَامِ (أخرجه مسلم
Artinya:
“orang yang paling dibenci Allah adalah orang yang menaruh dendam kesumat (bertengkar).”(HR.Muslim)
b. Hilangnya ketenangan jiwa, jiwanya akan selalu bergemuruh oleh perasaan yang tidak nyaman/
c. Menghindar bila bertemu dengan orang yang dibenci
Padahal Allah menciptakan manusia dimuka bumi bukan untuk bermusuh-musuhan dan saling dendam, melainkan agar saling kenal-menganal, saling menghormati dengan sesama.
Firman Allah:
يَاأَيُّهَا النَّاسُ إِنَّا خَلَقْنَكُمْ مِّنْ ذَكَرِ وَّأُنْثَى وَجَعَلْنَكُمْ شُعُوْبًا وَقَبَائِلَ لِتَعَارَفُوْا... (الحجرات : 13)
Artinya:
Hai manusia sesungguhnya kami telah menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan perempuan dan manjadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku supaya kamu saling kenal-mengenal.”(al-Hujurat :13)
d. Selalu marah ketika mendengar kebaikan orang yang dibenci
e. Dikucilkan dalam pergaulan
4. Cara menghindari sifat dendam
a. Mengetahui bahaya dari sifat dendam
b. Senantiasa ingat kepada Allah dalam keadaan apapun
c. Memaafkan kesalahan orang lain
d. Saling menghormati dan menyayangi sesama manusia